Sembuh dari Covid-19? Pastikan Kondisi Tubuh dengan Pemeriksaan Pasca Covid!
Ketika hasil pemeriksaan Covid yang kamu lakukan telah kembali negatif, maka artinya kamu telah terbebas atau sembuh dari infeksi virus Covid-19. Namun begitu, sembuh dari Covid terkadang belum berarti tuntas begitu saja. Para penyintas butuh menjalani pemeriksaan pasca covid untuk memastikan bahwa tidak ada komplikasi penyakit tertentu yang muncul setelah infeksi virus Corona.
Mengapa kamu perlu pemeriksaan pasca Covid-19? Pemeriksaan apa saja yang dilakukan? Simak ulasan berikut ini bareng Bumame, yuk!
Alasan Penting Pemeriksaan Pasca Covid Diperlukan
Ketika seseorang sembuh dari Covid, terkadang masih ada berbagai gejala bawaan yang merupakan hasil dari infeksi Covid-19. Salah satu masalah kesehatan yang dijumpai pasca sembuh dari Covid-19 adalah long Covid. Kondisi long Covid adalah masalah kesehatan baru yang dialami orang setelah terinfeksi virus penyebab Covid-19.
Kebanyakan penderita Covid-19 dapat sembuh dalam beberapa hari hingga beberapa minggu setelah infeksi. Kemudian, fase empat minggu setelah infeksi Covid-19 inilah menjadi awal saat kondisi long Covid pertama kali teridentifikasi. Siapa pun yang terinfeksi dapat mengalami long Covid. Umumnya diagnosis long Covid berdasarkan riwayat kesehatan, gejala yang dialami dan medical check up.
Kondisi pasca Covid bersifat beraneka ragam dan kemungkinan disebabkan oleh gangguan fungsi mekanis, fisik, dan biokimia yang berbeda. Para peneliti menyebutkan beberapa kemungkinan penyebab kondisi long Covid, yakni:
- Kerusakan organ akibat infeksi fase akut
- Komplikasi dari keadaan inflamasi yang tidak teratur
- Aktivitas virus yang sedang berlangsung
- Autoimunitas
- Respon antibodi yang tidak memadai
Tak hanya mengenai masalah kesehatan, masalah lain yang mengintai penyintas Covid-19 adalah masalah kesehatan mental. Contoh masalah kesehatan yang paling sering muncul sebagai post Covid syndrome adalah depresi dan kecemasan berlebih.
Siapa yang Perlu Menjalani Pemeriksaan Pasca Covid?
Siapa pun bisa menjalani pemeriksaan kesehatan ketika baru sembuh dari Covid-19. Namun, sebaiknya kamu segera melakukan pemeriksaan kesehatan apabila memiliki:
- Risiko penyakit kardiovaskular, paru atau hematologi.
- Sering merasa kelelahan, kelelahan, nyeri dada, atau jantung berdebar.
Penderita Covid-19 dengan gejala ringan atau tidak bergejala sama sekali bukan berarti bisa terlepas begitu saja dari risiko komplikasi pasca Covid. Oleh karena itu, pemantauan tetap perlu dilakukan untuk mengantisipasi komplikasi yang muncul setelah sembuh dari Covid-19.
Hal Apa Saja yang Diperiksa Setelah Terinfeksi Covid-19?
Berikut beberapa pemeriksaan yang sebaiknya kamu lakukan setelah terinfeksi Covid-19:
1. Tes Darah Lengkap
Tes darah lengkap merupakan fundamental dari pemeriksaaan setelah covid. Berbagai macam jenis darah yang diperiksa dalam tes darah lengkap adalah trombosit, sel darah putih dan sel darah merah. Cek darah pasca covid dapat membantu pemantauan seberapa tubuh mampu menghadapi infeksi virus serta dijadikan landasan untuk menentukan fase pemulihan.
2. D-Dimer
D-dimer merupakan nama protein yang ada dalam tubuh manusia yang berperan untuk memecah darah beku di pembuluh darah. D-dimer tidak akan terdeteksi dalam kondisi normal. Di sisi lain, penderita dan penyintas Covid-19 sering mengalami masalah pembekuan darah ketika fase penyembuhan. Pada akhirnya D-dimer dalam tubuh akan meningkat.
3. Tes Kolesterol
Infeksi Covid-19 rupanya juga meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh University of Zurich, kondisi long Covid rentan menimbulkan kelelahan akibat stamina berkurang sampai peningkatan kadar kolesterol. Inilah sebabnya kamu sangat disarankan untuk memeriksa kolesterol pasca terkena Covid-19.
4. Tes Fungsi Paru
COVID-19 dapat menyebabkan komplikasi paru-paru seperti pneumonia dan sindrom gangguan pernapasan akut. Berbagai komplikasi lain dari COVID-19 juga dapat menyebabkan kerusakan permanen pada paru-paru. Jika kamu sering merasa sesak napas walau setelah sembuh dari Covid-19, maka sebaiknya cobalah untuk memeriksakan paru-paru untuk mengetahui penyebab pastinya.
5. Tes Jantung
Meskipun organ tubuh utama yang diserang oleh Covid-19 adalah paru-paru, jantung juga bisa mengalami kerusakan akibat infeksi Covid-19. Jika kamu mengalami rasa nyeri di dada dan detak jantung yang cepat atau jantung berdebar, kamu bisa segera memeriksakan kondisi jantung.
Cek kesehatan pasca Covid merupakan hal penting. Sebab, banyak komplikasi penyakit justru mulai terjadi setelah sembuh dari Covid-19. Pemeriksaan pasca Covid juga bisa menjadi langkah preventif untuk mencegah sebuah gangguan medis setelah infeksi virus Corona semakin parah.
Bumame menyediakan fasilitas pemeriksaan pasca Covid dengan dukungan tenaga medis ahli yang tersebar di 13 kota.