Ketahui Batas Asam Urat Normal untuk Pria dan Wanita
Penyakit asam urat merupakan sebuah gangguan kesehatan yang umum dialami orang tua. Namun begitu, banyak pula anak muda yang mulai mengalami asam urat akibat gaya hidup yang kurang sehat. Berapa tingkat asam urat normal yang seharusnya, ya? Ikuti ulasan Bumame berikut ini tentang kadar asam urat normal pada wanita dan pria serta penyebab dan cara menurunkan asam urat yang tinggi dalam tubuh!
Kadar Normal Asam Urat
Tingkat asam urat bisa berbeda-beda tergantung jenis kelamin, usia, dan gaya hidup. Berdasarkan sebuah penelitian, tingkat asam urat juga tergantung dari massa indeks tubuh.
Kategori | Pria | Wanita |
Rendah | Di bawah 2.5 mg/dl | Di bawah 1.5 mg/dl |
Normal | 2.5–7.0 mg/dl | 1.5–6.0 mg/dl |
Tinggi | Di atas 7.0 mg/dl | Di atas 6.0 mg/dl |
Dari tabel di atas, bisa dilihat bahwa kadar asam urat normal wanita dan pria jauh berbeda. Beberapa kasus menunjukkan bahwa pria lebih rentan mengalami penyakit asam urat dibandingkan wanita.
Gejala Asam Urat Tinggi
Tanda dan gejala penyakit asam urat hampir selalu terjadi secara tiba-tiba dan seringkali terjadi pada malam hari. Inilah beberapa gejala penyakit asam urat yang umum terjadi:
- Nyeri sendi yang intens: Rasa sakit biasanya terjadi pada jempol kaki. Namun, rasa sakit juga bisa muncul pada sendi lainnya seperti pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan dan jari. Rasa sakit kemungkinan akan bertambah parah dalam 4 sampai 12 jam.
- Muncul rasa tidak nyaman: Setelah rasa sakit pada sendi mulai mereda, rasa tidak nyaman pada sendi akan muncul dan berlangsung dari beberapa hari hingga beberapa minggu.
- Mengalami peradangan dan kemerahan: Sendi atau persendian yang terkena asam urat mulai menjadi bengkak, nyeri saat ditekan, dan berubah terasa hangat dan memerah.
- Tidak mampu bergerak normal: Saat peradangan sendi dimulai, tubuh seseorang jadi sulit bergerak secara normal seperti sedia kala.
Faktor Risiko Penyakit Asam Urat Tinggi
Lalu, apa yang memengaruhi seseorang bisa terkena penyakit asam urat? Rupanya faktor atau penyebab asam urat pada seseorang bisa sangat beragam, lho! Berikut beberapa faktornya, mulai dari:
1. Kelebihan Berat Badan
Orang obesitas mempunyai potensi menderita asam urat dibandingkan yang tidak. Sebab, tubuh orang obesitas akan memproduksi uric acid lebih banyak. Sedangkan ginjal kesulitan untuk mengeluarkan uric acid melalui urin.
2. Kondisi Medis
Kondisi kesehatan seseorang pun juga dapat meningkatkan kemungkinan terserang penyakit asam urat. Contoh gangguan kesehatan tersebut adalah darah tinggi, obesitas, diabetes, sindrom metabolik serta penyakit hati dan ginjal.
3. Konsumsi Obat Tertentu
Aspirin dosis rendah dan beberapa obat yang digunakan untuk mengontrol hipertensi seperti thiazide diuretics, angiotensin converting enzyme (ACE) dan beta blocker juga dapat meningkatkan kadar asam urat. Begitu pula penggunaan obat anti rejection yang diresepkan untuk orang yang telah menjalani transplantasi organ.
4. Umur dan Jenis Kelamin
Asam urat cenderung lebih sering menyerang pria dibandingkan dengan wanita. Umumnya, pria berpotensi menderita asam urat pada usia 30 sampai 50. Sedangkan pada wanita, gejala asam urat umumnya baru ditunjukkan setelah masa menopause.
5. Sering Mengonsumsi Makanan & Minuman Tinggi Purin
Tanpa disadari, kamu sering mengkonsumsi makanan dan minuman tinggi purin tanpa diimbangi dengan pola hidup sehat. Kebiasaan seperti ini juga bisa meningkatkan potensi terserang asam urat.
Contoh makanan yang mengandung banyak purin adalah seafood, jamur, kacang-kacangan dan beberapa jenis sayuran seperti asparagus dan kembang kol. Sedangkan menurut riset, konsumsi minuman beralkohol pun juga mampu meningkatkan purin dalam tubuh.
Baca Juga: Apakah Asam Urat Dapat Sembuh Total? Intip Penjelasannya!
6. Riwayat Keluarga
Walau saat ini kamu sehat-sehat saja, bukan berarti kamu bebas dari risiko terserang asam urat. Coba cek riwayat penyakit di keluarga besarmu, apakah orang tua atau kakek dan nenekmu mengalami asam urat? Itu tandanya kamu juga bisa berpotensi mengalami asam urat.
Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Asam Urat?
Agar kamu terhindar dari penyakit asam urat, kamu bisa melakukan beberapa cara mulai dari:
1. Hindari Makanan & Minuman Manis
Minuman manis diserap lebih cepat oleh tubuh karena tidak mengandung serat, protein, atau nutrisi lainnya. Hal itu dapat meningkatkan kadar gula darah dan juga menyebabkan jumlah asam urat yang lebih tinggi.
Selain itu, konsumsi makanan tinggi gula pun juga sama tidak baiknya. Itulah sebabnya kamu disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis.
2. Rajin Berolahraga
Berat badan yang berlebih cenderung dapat meningkatkan kadar purin di dalam tubuh. Dengan begitu, berat badanmu pun juga bisa cenderung lebih stabil. Kamu dapat melakukan konsultasi bersama dokter tentang jenis olahraga apa yang disarankan dan sesuai dengan kondisimu.
3. Tingkatkan Konsumsi Serat
Makan lebih banyak serat dapat membantu mengurangi kadar asam urat. Serat juga dapat membantu menyeimbangkan kadar gula darah dan insulin, meningkatkan rasa kenyang, serta membantu menurunkan risiko makan berlebihan.
4. Kurangi Makanan & Minuman Tinggi Purin
Zat purin dapat ditemukan dari makanan yang kamu konsumsi. Contohnya makanan tinggi purin adalah seafood, daging merah, minuman alkohol, dan sebagainya. Sebaiknya kamu memilih makanan serta minuman lain dengan kandungan purin yang rendah.
5. Perbanyak Minum Air Putih
Minum banyak cairan membantu ginjal mengeluarkan asam urat lebih cepat. Bila kamu mengalami kesulitan minum air putih secara teratur, bawalah botol minum dan setel alarm untuk mengingatkanmu minum air putih.
BIla kamu merasakan nyeri tiba-tiba di bagian persendian dan sering merasa sulit bergerak, jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan ya! Bumame melayani pemeriksaan asam urat yang didukung dengan tim medis yang ahli. Kamu juga bisa berkonsultasi terlebih dahulu soal gejala dan keluhan yang dialami dengan gratis, lho!