Jenis dan Manfaat Tes Kesuburan bagi Pria dan Wanita
Bagi pasangan yang baru menikah dan siap menjalani program hamil, tes kesuburan menjadi sangat penting. Apalagi jika kehamilan tidak kunjung datang pada jangka waktu tertentu.
Namun apa itu sebenarnya tes kesuburan? Atau belum pernah mendengar sebelumnya? Ada baiknya kamu cek jawaban selengkapnya bersama Bumame di bawah ini!
Apa itu tes kesuburan?
Pemeriksaan kesuburan merupakan serangkaian tes yang dilakukan dengan melibatkan kedua pasangan jika mengalami infertilitas dan kehamilan tak kunjung terwujud dalam jangka waktu yang diharapkan. Infertilitas sendiri merupakan ketidakmampuan tubuh untuk hamil, ketidakmampuan mempertahankan kehamilan, hingga ketidakmampuan untuk melahirkan.
Walau kehamilan secara fisik dialami oleh wanita, proses pembuahan tetap dilakukan oleh kedua belah pihak, yang masing-masing menyumbang kemungkinan terjadinya kehamilan. Menurut penelitian yang dilakukan, sebanyak 48,5 juta pasangan di dunia mengalami masalah kesuburan atau infertilitas. Dari angka tersebut, 30% merupakan infertilitas yang dialami oleh wanita dan 30% dialami oleh pria, sisanya merupakan alasan-alasan lain.
Manfaat tes kesuburan
Saat kehamilan tak kunjung terwujud, kedua pasangan tentu saja bisa mengalami kekecewaan yang dapat memengaruhi kesehatan mental. Dengan melakukan tes kesuburan, kedua pasangan dapat mengetahui kesehatan organ reproduksi masing-masing. Tes kesuburan mampu mendeteksi adanya masalah pada organ reproduksi yang mungkin dapat menghambat datangnya kehamilan.
Usai masalah terdeteksi, kedua pasangan bisa mendapatkan penanganan yang tepat dan langkah-langkah apa yang perlu dilakukan guna mewujudkan kehamilan. Umumnya, dokter akan memberikan terapi yang akan disesuaikan dengan masalah yang terjadi.
Jenis-jenis pemeriksaan kesuburan
- LH dan FSH
LH merupakan singkatan dari luteinizing hormone, sementara FSH adalah kependekan dari follicle stimulating hormone. Mudahnya, LH dan FSH adalah hormon yang memiliki peranan sangat penting dalam sistem reproduksi, baik bagi pria maupun wanita. Pemeriksaan LH dan FSH bertujuan untuk mengetahui dan menghitung adanya kelebihan atau kekurangan hormon LH dan FSH pada tubuh masing-masing.
- Estradiol
Pemeriksaan estradiol merupakan pengecekan untuk mengethui jumlah hormon estradiol dalam darah. Hormon ini diketahui memiliki peranan besar dalam sistem reproduksi yang bisa memengaruhi fungsi ereksi pada pria, rahim, vagina, hingga payudara.
- Testosteron
Testosteron merupakan hormon yang sangat berkaitan dengan perkembangan kelamin serta karakteristik seks pria. Testosteron lebih sering dikaitkan sebagai hormon pria, namun nyatanya hormon ini juga memegang peranan penting pada wanita. Kelebihan atau kekurangan testosteron dalam tubuh bisa memengaruhi tingkat kesuburan seseorang.
- Prolaktin
Bagi pria, hormon prolaktin berfungsi dalam merangsang produksi sperma. Jika kadar prolaktin normal, gairah seks pada pria pun menjadi lebih stabil. Sementara bagi wanita, prolaktin berfungsi untuk merangsang produksi ASI, pertumbuhan payudara, hingga mengatur siklus haid. Kadar prolaktin yang tidak normal bisa menjadi pertanda adanya masalah kesuburan.
- Analisa Sperma
Pengecekan dan analisa sperma dilakukan untuk mengetahui berbagai masalah kesuburan yang mungkin dapat terjadi. Produksi sperma yang kurang bisa menyebabkan infertilitas pada pria (gangguan reproduksi yang menyebabkan pasangan sulit hamil).
- Progesteron
Hormon progesteron memiliki kaitan erat dengan sistem reproduksi wanita. Beberapa hal yang dapat dipengaruhi oleh hormon progesteron, di antaranya peningkatan gairah seksual, produksi ASI, pengaturan ovulasi, hingga mempersiapkan rahim sebagai tempat tumbuh janin. Alasan-alasan inilah yang mengakibatkan pemeriksaan progesteron penting untuk dilakukan.
- TSHs
Pemeriksaan TSHs bertujuan untuk mengukur kadar Thyroid Stimulating Hormone (TSH) atau hormon tiroid dalam darah. Seperti halnya pemeriksaan lain, hormon ini juga memegang peranan penting dalam menjaga kesuburan. Kadar yang tidak normal pada hormon ini bisa memberikan dampak negatif pada kesuburan, seperti ketidakmampuan untuk hamil hingga ketidakmampuan janin untuk berkembang.
Di mana melakukan tes kesuburan?
Jika kamu merupakan pasangan yang sedang merencanakan program hamil, kamu bisa melakukan tes kesuburan untuk pria dan tes kesuburan untuk wanita di Bumame yang bisa diakses secara Walk-in maupun Home Care. Kamu juga bisa menikmati layanan konsultasi gratis dengan dokter Bumame, sebelum dan setelah pemeriksaan untuk mengetahui penanganan yang tepat untuk masalah kesehatan kamu.