Glukosa Puasa

Mengetahui kadar glukosa dalam darah setelah berpuasa 8-12 jam sebelum pemeriksaan yang dapat dikaitkan dengan penyakit diabetes.

• Siapa yang membutuhkan pemeriksaan Glukosa puasa?

1. Seseorang yang memiliki riwayat diabetes meliputi
   1. Prediabetes (Gula darah melebihi normal, di bawah kadar diabetes)
   2. diabetes tipe 1 ( karena hormon insulin yang tidak diproduksi)
   3. diabetes tipe 2 (karena tubuh yang tidak dapat mencukupi kebutuhan insulin)
   4. diabetes gestasional (diabetes saat kehamilan)
2. Bila ingin memantau kadar gula darah sehingga dapat mendeteksi dini tanda-tanda diabetes
3. Uji efektivitas obat yang memengaruhi glukosa pada darah
4. Mengetahui pengaruh perubahan pola makan atau diet pada seseorang terhadap kadar glukosa dalam darah

• Apa tanda bila glukosa darah tinggi?

1. Sering merasa haus dan lapar
2. Sering buang air kecil
3. Pandangan kabur
4. Mudah lelah
5. Penurunan berat badan yang tidak direncanakan
6. Penyembuhan luka yang lama
7. Nyeri pada kaki

• Berapa nilai normal dari Glukosa puasa?

Normal: 

• Glukosa darah puasa: < 5,7 mg/dL
• Glukosa darah 2 jam setelah minum glukosa 75 gram:  < 100 mg/dL

Prediabetes:

• Glukosa darah puasa: 5,7-6,4 mg/dL
• Glukosa darah 2 jam setelah minum glukosa 75 gram:  100-125 mg/dL

Diabetes:

• Glukosa darah puasa: < 6,5 mg/dL
• Glukosa darah 2 jam setelah minum glukosa 75 gram:  ≥126 mg/dL

• Bagaimana cara menurunkan kadar Glukosa puasa?

1. Mengatur porsi makan secukupnya
2. Mengonsumsi makanan bernutrisi dan berserat (kentang, bit, kacang polong, jagung)
3. Jaga asupan air mineral
4. Tidur yang cukup
5. Berolahraga teratur

• Bagaimana prosedur tes pemeriksaan Glukosa Puasa?

1. Tenaga medis mengusap ujung jari yang akan diambil darahnya dnegan alkohol
2. Menusuk jarum yang tersedia pada alat ke ujung jari
3. Meneteskan darah ke strip khusus
4. Memasukkan alat ke pengukur gula darah
5. Hasil akan muncul dalam waktu singkat