Skrining Demam 2

1. Hematologi lengkap: Untuk skrining infeksi virus/ bakteri tanda-tanda hemokonsentrasi, penurunan jumlah trombosit
2. IgM Anti Salmonella Typhi: Untuk mengetahui kemungkinan demam karena Tifus
3. Anti Dengue IgG/ IgM: Untuk mengetahui kemungkinan demam karena Demam berdarah/ infeksi virus dengue. 

• Bagaimana pengambilan sampel dari tiga pemeriksaan di atas?

Pengambilan sampel dari darah yang diambil dari pembuluh darah vena. 

• Apa yang membedakan pasien dicurigai demam berdarah atau dicurigai tifus?

Pasien dicurigai Demam Berdarah bila memiliki tanda-tanda berikut ini:

1. Memiliki leukosit/ sel darah putih rendah < 000/UI
2. Memiliki trombosit/ keping darah rendah < 150.000/UI
3. Hemokonsentrasi/ Ht/ Hematokrit meningkat 5-10%
4. IgM atau IgG Anti dengue bernilai positif (+)

Pasien dicurigai Tifus bila memiliki tanda-tanda berikut ini:

• Bila demam terus meningkat setiap hari dengan suhu 39-40 derajat celcius
• Pasien nyeri otot, tidak enak badan, lemas, dan berkeringat
• Mengalami batuk kering, tidak nafsu makan, dan berat badan menurun

• Mengapa perlu dilakukan pemeriksaan Anti Dengue IgG/ IgM?

Setidaknya 7-10 hari setelah terpapar atau ketika gejala muncul, IgM akan meningkat. Sementara IgG akan meningkat dalam jangka panjang atau setelah infeksi sudah stabil.

• Bagaimana interpretasi hasil dari pemeriksaan Anti Dengue IgG/IgM?

1. IgG dan IgM yang positif menandakan kemungkinan orang tersebut terinfeksi virus dengue dalam beberapa minggu terakhir. 
2. IgM positif menandakan pasien terinfeksi virus serupa
3. IgM negatif dan IgG positif menandakan pasien tersebut pernah terinfeksi di masa lalu. 
4. IgG meningkat empat kali atau lebih besar, menandakan pasien terinfeksi baru-baru ini
5. Bila keduanya negatif, pasien tersebut tidak memiliki infeksi dengue

• Apa itu IgM anti salmonella?

Merupakan antibodi fase akut yang muncul karena infeksi Salmonella typhi. IgM merupakan antibodi fase akut yang muncul saat infeksi baru terjadi.

• Apa keuntungan dari dilakukannya pemeriksaan IgM anti Salmonella?

1. Memiliki sensitivitas dan spesifitas yang tinggi
2. Prosedur pemeriksaan mudah, dapat dilakukan oleh teknisi tanpa membiayai pelatihan khusus
3. Dapat dilakukan di mana saja, tidak harus di dalam laboratorium
4. Memiliki hasil yang dapat diinterpretasi beberapa tes lain sekaligus. hasil secara cepat kurang lebih 10 menit
5. Sampel darah yang dibutuhkan hanya sedikit, non invasif