Serangkaian pemeriksaan kehamilan rutin untuk memberi informasi kesehatan ibu semasa kehamilannya.
Detail Pemeriksaan:
- Hematologi Lengkap
- Glukosa Puasa
Tidak diperlukan persiapan khusus
Tes obesitas pada anak adalah pemeriksaan untuk melihat gambaran status kesehatan anak saat ini serta menilai risiko kesehatan yang mungkin muncul di masa yang akan datang sebagai akibat kondisi obesitas, seperti penyakit jantung, perlemakan hati, hipertensi, dan gangguan ginjal.
Manfaat pemeriksaan obesitas pada anak ini adalah:
- Gambaran darah tepi: Memeriksa bentuk dari bagian padat dari penyusun darah manusia, yaitu sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit.
- Hematologi Lengkap: Mengetahui kondisi dari sel darah merah, sel darah putih, keping darah/ trombosit, dan komponen darah lainnya.
- Cholesterol HDL: Mengetahui jumlah zat lemak dalam darah.
- Cholesterol LDL Direk: Mengetahui jumlah zat lemak yang dapat menempel di dinding pembuluh darah dan mempersempit ruang pembuluh darah.
- Trigliserida: Mengetahui salah satu jenis lemak yang mengalir di dalam darah
- Cholesterol Total: Mengetahui jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat dan trigliserida dalam setiap desiliter darah
- Glukosa puasa: Mengetahui kadar glukosa yang diproduksi hati setelah berpuasa 8-12 jam sebelum pemeriksaan.
- Asam Urat: Mengetahui kadar asam urat dalam darah atau urin.
- SGOT/ SGPT: Mengetahui kondisi dan fungsi hati.
- Ureum: Mengetahui komponen hasil buangan ginjal terhadap kadar ureum darah seperti asam amino, albumin, bilirubin, dan darah.
Pemeriksaan untuk mengetahui risiko gangguan tumbuh kembang anak (stunting) yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti gangguan fungsi tiroid, anemia, fungsi tulang dan penyakit infeksi lainnya disertai pengecekan vitamin D dan juga kultur urine untuk pengecekan infeksi saluran kemih pada anak.
Manfaat tes tumbuh kembang anak plus ini adalah:
- Hematologi lengkap: Mengetahui kondisi dari sel darah merah, sel darah putih, keping darah/ trombosit, dan komponen darah lainnya.
- Glukosa Sewaktu: Menilai kadar gula darah pada jam tertentu secara acak dari seseorang yang dapat digunakan untuk mendeteksi penyakit diabetes yang tidak membatasi dapat terjadi pada anak.
- Free T4: Mengukur T4 bebas dalam darah yang dapat mengganggu metabolisme jaringan.
- TSHs: Mengukur kadar TSH dalam darah yang bila jumlahnya tidak normal, dapat digunakan sebagai penanda awal adanya kelainan kelenjar tiroid.
- Serum Iron (SI): Mengukur jumlah zat besi dalam serum tubuh, yaitu dalam cairan yang tersisa dari darah saat sel darah merah dan faktor pembekuan dihilangkan.
Pemeriksaan untuk mengetahui risiko gangguan tumbuh kembang anak (stunting) yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti gangguan fungsi tiroid, anemia, fungsi tulang dan penyakit infeksi lainnya.
Manfaat tes tumbuh kembang anak plus ini adalah:
- Hematologi lengkap: Mengetahui kondisi dari sel darah merah, sel darah putih, keping darah/ trombosit, dan komponen darah lainnya.
- Glukosa Sewaktu: Menilai kadar gula darah pada jam tertentu secara acak dari seseorang yang dapat digunakan untuk mendeteksi penyakit diabetes yang tidak membatasi dapat terjadi pada anak.
- Free T4: Mengukur T4 bebas dalam darah yang dapat mengganggu metabolisme jaringan.
- TSHs: Mengukur kadar TSH dalam darah yang bila jumlahnya tidak normal, dapat digunakan sebagai penanda awal adanya kelainan kelenjar tiroid.
- Serum Iron (SI): Mengukur jumlah zat besi dalam serum tubuh, yaitu dalam cairan yang tersisa dari darah saat sel darah merah dan faktor pembekuan dihilangkan.
Pemeriksaan pada calon ibu atau ibu hamil pada trimester pertama untuk mendeteksi infeksi TORC yaitu toksoplasma, rubella dan campak yang perlu dideteksi sejak dini agar tidak terdapat penularan pada janin.
Manfaat dari pemeriksaan TORC untuk Ibu Hamil adalah:
- Anti Toxoplasma IgG: Mengetahui riwayat paparan toksoplasma
- Anti Toxoplasma IgM: Mengetahui adanya paparan atau infeksi toksoplasma pada tubuh
- Anti Rubella IgG: Memeriksa ada atau tidak adanya antibodi (protein yang terbentuk untuk melawan infeksi) IgG terhadap virus rubella dalam tubuh
- Anti Rubella IgM: Mengetahui adanya infeksi rubella pada tubuh
- Anti CMV IgG: Memeriksa ada atau tidaknya antibodi IgG terhadap CMV (Cytomegalovirus)
- Anti CMV IgM: Mengetahui adanya infeksi cytomegalovirus pada tubuh
Isi tes dari pemeriksaan TORC untuk Ibu Hamil ini adalah:
- Anti Toxoplasma IgG
- Anti Toxoplasma IgM
- Anti Rubella IgG
- Anti Rubella IgM
- Anti CMV IgG
- Anti CMV IgM
Serangkaian pemeriksaan untuk memberi informasi kesehatan ibu semasa kehamilannya juga dapat melihat terkait potensi apakah janin berisiko mengalami kelainan genetik serta kondisi medis tertentu.
Detail Pemeriksaan:
- Hematologi Lengkap
- Urine Rutin
- Golongan Darah
- Serum Iron (SI)
- Glukosa Puasa
- HBsAg Kuantitatif
- VDRL
- Anti HIV
- Anti Toxoplasma IgG
- Anti Toxoplasma IgM
- Anti Rubella IgG
- Anti Rubella IgM
- Anti CMV IgG
- Anti CMV IgM
- Anti HSV II IgG
- Anti HSV II IgM
Melakukan puasa sebelum pemeriksaan selama 10-12 jam sebelumnya. Namun, masih diperbolehkan minum air putih selama puasa tersebut